Malam ini terasa berbeda dari
malam-malam sebelumnya. Malam yang terasa begitu sendu, mendung seperti awan
tadi sore yang disusul oleh tetesan hujan. Ya, begitu juga dengan wajahku.
Seketika aku teringat oleh semua
cerita manis yang berhujung amat pahit. Dimana semua pikiran merewind hal-hal
kecil sampai ke hal yang sangat besar, baik itu manis maupun pahit. Dan
lagi-lagi aku menyadari bahwa diriku
sangatlah bodoh, bodoh karena mau diperlakukan sebegitu jahatnya oleh mereka. Malam
ini aku teringat oleh semua perilaku mereka, sampai dampak yang terjadi hingga
saat ini. Aku ingat dimana terakhir kalinya bertemu, dan perpisahan itu
terjadi. Pelukan terakhir masih bisa aku rasakan hingga saat ini, begitu juga
dengan kecewanya perasaan ini sampai sekarang.
Ingin rasanya bertemu dan meluapkan
semua yang membuat beban selama ini, tapi aku sadar bahwa semua adalah
mustahil. Sama seperti keinginan bersama untuk dapat keluar dari dalam lubang
yang sangat dalam, tapi setelah beberapa langkah mereka sengaja meninggalkan aku
tetap berada didalam sana.
Aku paham betul apa maunya mereka,
atau seseorang itu. Aku paham, tapi yang perlu ditekankan bahwa aku hanyalah
korban, korban dari cerita mereka. Pantaskah aku mendapatkan dampak dari semua
ini? Pantas?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar